Monday, March 28, 2016

Cara Hemat Hidup Sehat

By: R. Kunang
Begitu besar perhatian Pemerintah pada bidang kesehatan dengan salah satu program Kartu Indonesia Sehat, hal itu didasari dengan rasa keprihatinan terhadap kondisi kesehatan masyarakat khususnya bagi rumah tangga miskin. Untuk itu redaksi menyampaikan tentang tambahan tips agar senantiasa kita selalu hidup dalam keadaan sehat karena didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.
Dilatar belakangi faktor ekonomi masyarakat yang lemah hanya mengenyam pendidikan rendah, sehingga berpengaruh pada kemampuan daya berfikir dan berwawasan yang terbatas baik dikota dan didesa.

NABI MUHAMMAD SAW DISUDUT PANDANG PARA TOKOH

By: R. Kunang
Sukadana, LMP - Mahatma Gandhi merupakan salah satu tokoh dunia yang berkomentar di Young India mengenai karakter seorang tokoh yang berjihad berjuang menyiarkan tuntutan ajaran agama Islam di berbagai penjuru dunia yang tidak lain adalah Nabi Muhammad SAW. Pernah timbul pertanyaan didalam pikiran atau dibenak Mahatma Gandhi, siapakah tokoh yang paling berperan dan dapat mempengaruhi manusia di muka bumi ini.

Bukanlah sebilah pedang yang tajam dan dapat memberikan kebesaran Islam pada masanya, akan tetapi pengaruh itu datangnya hanya berasal dari kesederhanaan, kebersahajaan dan kehati - hatian yang muncul dari jiwa kepemimpinan Nabi Muhammad SAW. "Pernah saya bertanya - tanya siapakah tokoh yang paling mempengaruhi manusia, maka saya lebih yakin bukanlah pedang yang memberikan kebesaran pada agama Islam di masanya. Tapi ia datang dari kesederhanaan, kebersahajaan dan kehati - hatian Muhammad serta pengabdian yang luar biasa kepada para teman dan pengikutnya. Sebuah tekad, keberanian dan keyakinannya pada Tuhan dan tugasnya. Semua ini (dan bukan pedang) yang menyingkirkan segala halangan dan rintangan. Ketika saya menutup halaman terakhir pada volume 2 (Biografi Muhammad), saya sedih karena tiada lagi cerita yang tersisa dari hidupnya yang agung".

Wednesday, March 16, 2016

NUNIK-JUNI HADIRI AKAD NIKAH CHINTIA-DEDI.

Sukadana, LMP - Pelaksanaan akad nikah Briptu Chintia Dewi (25) binti Mahad Kunang dengan Brigpol Dedi Susanto (29) bin Muhammad yang berlangsung pada Jumat, 4/3 pukul 19:00 WIB di kediaman mempelai wanita di Jalan Bukit Pesagi Gang Harmoni Nomor 33 Kelurahan Kota Alam, Kecamatan Kota Bumi, Kabupaten Lampung Utara. Acara sakral itu dihadiri oleh Hj. Husnunia Chalim, M. Si, M. Kn selaku Bupati Lampung Timur. Keesokannya Sabtu, 5/6 jam 9:00 WIB acara dilanjutkan dengan menyelenggarakan resepsi yang berpusat di Auditorium Gedung Islamic Center Kotabumi Selatan tepatnya di Jalan Soekarno - Hatta Kotabumi Lampung Utara. 
Hanya berselang waktu lima hari tepatnya pada Kamis, 10/3 jam 9:00 WIB di kediaman pihak keluarga mempelai pria juga telah dilaksanakan kegiatan serupa, yakni acara resepsi bertempat di Dusun 2 Desa Bumi Ayu Kecamatan Sukadana Kabupaten Lampung Timur, yang dihadiri oleh Bupati Lampung Timur. Turut hadir AKBP Juni Duarsah, SIK Kapolres Lamtim dan Kompol Fidel Ramosta Waka Polres Lamtim. Kasat Intelkam, Kasat Lantas, Kasat Reskrim dan Kasat Binmas atau para pejabat utama Polres Lamtim serta para Kepala unit (Kanit). Tak tertinggal juga hadir dari Satuan Brigade Mobil (Brimob) Lamtim, jajaran Polsek dan para Polisi Wanita (Polwan). Hadir pula beberapa Kepala SKPD Lamtim dan jajaran berikut ribuan tamu undangan lainnya. 

Selain melakukan acara resepsi pernikahan pada masing - masing keluarga besar kedua belah pihak, baik pihak mempelai wanita maupun pria. Kedua pihak secara simbolis telah mengadakan kegiatan sakral, yaitu acara adat istiadat daerah masing - masing yakni asli adat tradisi suku Lampung dan begitu juga dengan adat tradisi suku Jawa.
Bupati Lamtim dan Kapolres Lamtim merupakan sosok figur yang bersahaja, keduanya memiliki kepribadian yang arif dan bijaksana. Mereka masing - masing selaku pemimpin lembaga Eksekutif dan Yudikatif di Lampung Timur, namun memiliki rasa kepedulian dan perhatian yang begitu besar terhadap kehidupan sosial masyarakat khusus pada para jajarannya. Disamping melaksanakan tugas rutin atau agenda yang padat, namun keduanya masih dapat membagi waktu untuk secara langsung menyempatkan diri hadir. Baik pada saat acara akad nikah Chintia Dewi di Kota Bumi dan pada acara resepsi di kediaman Dedi Susanto sebagai mempelai pria di Bumi Ayu tanpa berwakil.
Untuk itu pasangan pengantin  memanjatkan fuji syukur kepada sang Maha Pencipta dan menyampaikan ucapan terima kasih yang tiada batas, atas kehadiran dan doa restu Bupati, Kapolres dan Waka Polres Lamtim serta para pejabat utama Polres Lamtim beserta seluruh tamu undangan yang hadir pada acara akad nikah dan resepsi mereka. "Alhamdulillah, Ibu Bupati dateng ditempat Chintia dari siang sampe malem nunggu selesai akad nikah, lalu hadir juga pada acara resepsi di tempat mas Dedi di Bumi Ayu. Kalau pak Kapolres, pak Waka  dan para pak Kasat serta kanit - kanit seluruh jajaran Polres Lamtim begitu juga temen - temen Polwan hadir di Bumi Ayu. Atas kehadiran dan doa restu ibu Bupati, pak Kapolres dan pak Waka Polres serta semuanya kami ucapin terimakasih,"tuturnya.
Kami berdua tambah Chintia, "dan sekeluarga besar juga mendoakan semoga ibu Bupati dan pak Kapolres serta semuanya selalu sukses melaksanakan tugas dalam rangka memimpin, mengayomi, melindungi dan melayani serta melaksanakan programnya demi kesejahteraan dan keamanan masyarakat. Kami juga ucapin terimakasih pada bapak - bapak pejabat dan rekan - rekan dari lingkungan dan jajaran Pemda serta seluruh tamu undangan lainnya. Begitu juga dengan sanak saudara, handai taulan dan sumbangsih para panitia yang telah hadir dan bersusah payah mengorbankan waktu, tenaga dan pikirannya demi suksesnya acara akad nikah dan resepsi kami baik di kota bumi dan di bumi ayu."
Briptu Chintia Dewi merupakan anak keempat dari empat bersaudara hasil pernikahan Bapak Mahad Kunang dan Ibu Salmah,R, S.Pd. Chintia sebagai salah seorang personil Polwan di Kepolisian Resort (Polres) Lamtim terhitung sejak bulan Juli 2010. Atas pengajuan Bupati Lamtim kemudian Kapolres Lamtim perintahkan Chintia menjadi ajudan Bupati Lamtim terhitung sejak awal pelaksanaan kegiatan Pemilihan Umum Kepala Daerah  Lampung Timur pada bulan Desember 2015. Sedangkan Brigpol Dedi Susanto selaku anak kedua dari empat bersaudara buah pernikahan Bapak Muhammad dan Ibu Suwarsih, Dedi juga sebagai seorang personil di Polres Lamtim. Sementara Bupati Lamtim belum lama menjabat, ia dilantik oleh Ridho Fichardo Gubernur Lampung pada Rabu, 17/2 di Bandar Lampung dan serah terima jabatan (sertijab) dari Plt. Bupati Lamtim Tauhidi di gedung Pusiban Pemkab Lamtim pada Kamis, 18/2. (Ropian Kunang).